Saya mengambil info ini dari Website ibu Cyntia Venika dan Republika.
Keberhasilan Cynthia mencapai target penjualan yang dipatok Oriflame membuatnya berulang mendapatkan penghargaan. Oriflame menghadiahkannya wisata keliling dunia. Hampir 50 Negara telah ia sambangi selama 15 Tahun terakhir. “melalui pekerjaan ini saya berkesempatan mengajak ibu berwisata ke luar negri dan membahagiakan ibu hingga akhir hayatnya.”

Sekilas, penuturan Cyntia mungkin terdengar klise. Tetapi itulah kunci sukses perempuan asal Bangka Belitung ini. “Perlu keberanian dan kegigihan untuk menonjolkan kemampuan kita. “Cynthia masuk ke dunia penjualan kosmetik setelah sang ayah berpulang pada 1997. Bungsu dari 12 bersaudara ini sangat terpukul dan merasa kehilangan sosok panutan. Dia menyesal belum bisa membanggakan dan memberi kebahagiaan kepada ayahnya, “ Tekad membahagiakan ibu memunculkan keberanian saya untuk berusaha,” kenangnya.
Semula, Cynthia bekerja sebagai akuntan. Pekerjaan itu dia dapat setelah menyebar sekitar 50 Lamaran ke berbagai perusahaan. Dari tempatnya bekerja, ia mengantongi Rp 750 ribu setiap bulannya. Kenyataan tersebut mengusik hati Cynthia. Ia teringat akan cita-citanya. “ Mana mungkin mengejar impian dengan gaji segitu.” Pikir Cynthia yang menyelesaikan studinya di perguruan tinggi swasta di Jakarta dalam waktu 3,5 Tahun
Suatu ketika, Cynthia melihat kataloq bisnis MLM. Testimoni dari orang-orang yang sukses di bisnis itu membuatnya begitu terinspirasi. Ia seolah mendapat suntikan semangat baru. “saya jadi tergerak untuk berhenti dari pekerjaan sebagai akuntan dan memulai bisnis kosmetik dengan system pemasaran berjejaring.”
Pilihan itu rupanya bukan pula jalan mudah untuk Cynthia. Seorang pemasar harus bermental baja dan luwes dalam pergaulan. Itu bertolak belakang dari kepribadian asli Cynthia, “ Saya waktu itu masih sangat pendiam, pemalu dan harus berjuang keras untuk mendapatkan teman” Kata Cynthia mengenang peristiwa 1997 Silam.

Perjalanan karier Cynthia membuat banyak perempuan berdecak kagum, jatuh bangunnya sebagai pemasar produk MLM menjadi pelajaran bagi siapa pun yang mau mengambil hikmahnya. Cynthia membuktikan masalah pada kehidupan, rasa malas, sifat pendiam, sulit bergaul dan hinaan orang semua bisa diatasi.

Berkaca dari pengalamannya. Cynthia yakin setiap perempuan bisa produktif. Ia gusar melihat kecenderungan kebanyakan perempuan Indonesia yang memposisikan diri sebagai konsumen semata. “jadi, perempuan jangan hanya konsumtif, tapi juga harus produktif” tutur wanita sebagai network marketer independent beauty consultant for oriflame ini.

Link terkait lainnya:
- Bisnis Halal
- Testimoni
- Pria Pertama yang sukses di bisnis Oriflame
- Dr Gigi yang juga menantu Amin Rais setelah 2,5 tahun Director
- Anak Tunggal yang Pesimis, Pendiam, bisa menjadi diamond dengan menjalankan sistem Online
- Dokter dan ibu muda berbonus 4 juta hanya dalam 5 bulan
- Kakak-beradik yang fenomenal berpenghasilan 30 juta dalam 1 th dan 1,5 tahun...OMG!!
- Taufiq Effendi, meski tuna netra, predikat Cum Laude mampu meraih 8 beasiswa LN sekaligus Manager Oriflame
- Meraih peringkat Diamond Director di usia 26 th
- Kakek 66 tahun jadi Manager dalam 3 bulan setelah Bergabung
- Gaji udah 13,8 juta masih ikutan Oriflame...The fastest Growing Leaders 2011-2012 dan Royal Dinner Challenge Winner 2012
- Jauh dari Upline ? Tidak dapat dukungan suami? Ga masalah !! Tetap bisa jadi Manajer
- Senior Manager di Usia 17 tahun, Director & Gold Director di Usia 18 th....Wuiiihhh
- Gaji gede, sering travelling ke LN, ada waktu untuk Keluarga ?Nope ;-)
- Penghasilan Bulanan ga cukup sampe sebulan, GAPTEK, sekarang Double Diamond Director
- Cowok masa masak jualan kosmetik oriflame ?
- Membuat bapak bahagia
Gabung yuks !!
Nurhasanah Windiastuti
Konsultan Oriflame.
Klik tombol "daftar sekarang" di di atas atau hub. aku
Email : windy2004@gmail.com
Pin BB : 24C9EEF3